Programmable Logic Controller
PLC?
Programmable, menampilkan keahlian dalam perihal memori
buat menaruh program yang sudah terbuat yang dengan gampang diubah- ubah guna
ataupun khasiatnya.
Logic, menampilkan keahlian dalam memproses input secara aritmatik serta logic( ALU), ialah melaksanakan pembedahan menyamakan, menjumlahkan, mengalikan, membagi, kurangi, negasi, AND, OR, serta lain sebagainya.
Controller, menampilkan keahlian dalam mengendalikan serta mengendalikan proses sehingga menciptakan output yang diinginkan, dalam bahasa indonesia Programmable Logic Controller diketahui selaku Kontrol logika terprogram.
Bersumber pada jumlah I/ O serta kompleksitas dari kebutuhan PLC, hingga PLC dipecah dalam sebagian category, ialah:
· Micro PLC
· Small PLC
· Medium PLC
· Large PLC
· Guna Umum
· Secara universal guna dari PLC merupakan selaku berikut:
· Kontrol Sekuensial
Memproses input sinyal biner jadi output yang digunakan buat keperluan pemrosesan metode secara berentetan( sekuensial), disini PLC melindungi supaya seluruh step/ langkah dalam proses sekuensial berlangsung dalam urutan yang pas.
Memonitor sesuatu sistem( misalnya temperatur, tekanan, tingkatan ketinggian) serta mengambil aksi yang dibutuhkan sehubungan dengan proses yang dikontrol( misalnya nilai telah melebihi batasan) ataupun menunjukkan pesan tersebut ke operator.
Sebaliknya secara spesial, PLC memiliki guna selaku pemberi masukan( input) ke CNC( Computerized Numerical Control) buat kepentingan pemrosesan lebih lanjut.
CNC memiliki ketelitian yang lebih besar serta lebih mahal biayanya bila dibanding dengan PLC.
Fitur ini, umumnya dipakai buat proses finishing, membentuk barang kerja, moulding serta sebagainya.
Komponen PLC
Komponen- komponen penyusun PLC terdiri dari komponen utama serta komponen bonus. Penjelasannya hendak dikupas tuntas pada artikel- artikel berikutnya
Secara luas, PLC digunakan buat mengambil alih sistem relay konvensional, sebab PLC memiliki kelebihan- kelebihan dibandingkan sistem relay.
Tetapi tidak hanya dari kelebihannya, butuh kita tahu pula kekurangan PLC dibandingkan sistem relay konvensional, sebab di sebagian industri masih memilah memakai sistem tersebut.
Cocok dengan namanya, Programable Logic Control, kita bisa memprogram PLC supaya bisa bekerja cocok dengan kemauan kita. Ataupun dengan kata lain, supaya PLC bisa bekerja, hingga kita butuh memprogramnya.
Belajar PLC Programming lumayan gampang, produsen telah mempersiapkan materi serta manual book supaya kita bisa dengan gampang mempelajarinya. Forum PLC Indonesia buat berdiskusi antar sesama pengguna PLC pula banyak menolong kita dalam memprogram PLC serta melaksanakan troubleshooting.
Memastikan opsi PLC yang cocok dengan kebutuhan aplikasinya makin terus menjadi susah dengan meledaknya produk baru buat pemakaian universal ataupun buat pemakaian spesial. Buat menolong pengguna dalam memilah PLC yang pas, berikut merupakan dokumen panduan pemilihan PLC:
Berikut adalah contoh sederhana Ladder Pemrograman:
Dan Jika DiKonversikan ke dalam SFC Pemrograman, sebagai Berikut:
- https://id.wikipedia.org/wiki/Kontrol_logika_terprogram
- https://www.se.com/id/id/faqs/FA378339/
- https://ndoware.com/apa-itu-plc.html
Anggota Kelompok
AULIA HIDAYANTI (1101213092)
DAFIN RIZKI ANHAR (1101213272)
GITA SITI NURHALIZA (1101210022)
MUHAMMAD AZMI (1101210432)
RESSYA PUTRI DENANDA (1101210172)
Komentar
Posting Komentar